DEMAM BERDARAH DAN PENANGGULANGANNYA

Demam Berdarah adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue (virus demam berdarah). Virus ini hanya dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti melalui gigitannya. Penularannya paling banyak terjadi di musim hujan. Seminggu setelah digigit nyamuk yang mengandung virus, seseorang bisa jatuh sakit atau tidak sakit, tetapi bisa menjadi sumber penularan bagi orang lain (CARRIER). Kurang dari 7 hari setelah sakit, penderita dapat meninggal dunia bila tidak ditolong dengan cepat dan tepat.

Pengobatan penderita dititik beratkan pada penggantian cairan yang terbuang. Tiap 100 penderita, ada 2-4 orang yang meninggal dunia. Penyakit ini dapat menyerang segala umur. Tiap 100 penderita, 80 orang usia muda (anak-anak) dan 20 orang dewasa. Nyamuk Aedes Aegypti, badan dan kakinya bergaris hitam putih, hidup di daerah tropis, bertelur di air jernih dan menggigit di siang hari.

Tanda-Tanda Terserang Demam Berdarah

Gejala Demam Berdarah

• Panas badan mendadak tinggi (lebih dari 38 derajat celcius) selama 2-7 hari. Panas badan biasanya turun hari ke 5-6. tapi sebenarnya pasien dalam fase kritis.
• Tampak bintik-bintik merah pada kulit (kalau kulit diregangkanJ bintik-bintik merah terlihat lebih jelas).
• Kadang-kadang terjadi pendarahan di hidung (mimisan).
• Mungkin terjadi muntah dan atau berak darah, dengan berak berwarna hitam serta berbau amis.
• Pendarahan di lambung juga menyebabkan nyeri di ulu hati dan mual.
• Tekanan darah penderita turun, denyut nadi cepat dan lemah serta gelisah.
• Sedangkan ujung kaki dan tangannya dingin berkeringat.

Demam berdarah hanya dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti melalui gigitannya. Nyamuk yang telah menggigit orang yang darahnya mengandung virus dengue, sepanjang hidupnya akan tetap mengandung virus dengue dan setiap saat dapat ditularkannya pada orang lain melalui gigitannya pula, (terutama menggigit pada siang hari).

Seminggu setelah digigit nyamuk Aedes Aegypti yang demam berdarah atau tetap sehat tetapi menjadi carrier (sumber penularan bagi lingkungan nya). Hal ini tergantung pada daya tahan tubuh dari orang yang bersangkutan. Jadi pada dasarnya setiap orang dapat terserang demam berdarah setelah digigit oleh nyamuk Aedes Aegypti yang mengandung virus dengue.

Tempat-tempat yang memungkinkan terjadinya penularan adalah semua tempat yang ada nyamuk Aedes Aegypti nya antara lain :

1. Di rumah
2. Di tempat-tempat umum seperti sekolah, masjid, gereja, puskesmas, RS, hotel, kantor, pabrik, dsb.

Pemeriksaan Lab yang digunakan untuk menegakkan Diagnosa Demam berdarah adalah:

1. Darah rutin
2. IgC dan Igm anti DHF
3. Ns 1 Ag
4. IgA anti DHF

Pertolongan Pertama bagi Penderita

1. Penderita diberi banyak minum.
2. Penderita dikompres dengan air biasa.
3. Penderita diberi obat penurun panas.
4. Secepatnya penderita dibawa ke dokter, puskesmas atau rumah sakit. Khususnya bila penderita tampak gelisah, ujung kaki dan tangannya dingin berkeringat.

Pertumbuhan Nyamuk

Pertumbuhan nyamuk Aedes Aegypli terjadi dalam air jernih : bak mandi, gentong, vas bunga, botol dan kaleng bekas, tempat minuman burung, dan bekas perangkap semut, dsb. Pertumbuhannya dari telur, menjadi jentik kemudian kepompong dan dewasa membutuhkan waktu 1-2 minggu.

Cara Memberantas Nyamuk Demam Berdarah

Cara Memberantas Demam Berdarah

Bak mandi dan vas bunga dikuras atau dibersihkan dan diganti air nya minimal seminggu sekali. Tutuplah tempat air atau gentong dengan rapat-rapat setelah mengisi atau mengambil air. Untuk tempat air yang tak mungkin dikuras, tutup rapat-rapat atau pelihara ikan pemakan jentik didalamnya atau tabuh bubuk abate tiap 2-3 bulan sekali (1 sendok makan).

Barang bekas, (botol, ban kaleng, dsb) dibuang ditempai sampah atau dikubur bila tempatnya memungkinkan (ada lahannya).

Semoga bermanfaat. Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya segala kebaikan menjadi sempurna. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya.

Sumber : Laboratorium Klinik SIMA Malang